STIKES MB CARE GENERATION
A. Pengertian
Organsasi yang bergerak di bidang kesehatan sosial dan kemasyarakatan ini mempunyai motto yaitu “ Cast Out smile for People”. Organisasi ini berkeliling panti asuhan, sekolah – sekolah dan masyarakat untuk melakukan kegiatan penyuluhan dan pendidikan kesehatan serta kegiatan social lainnya. Kegiatan ini berada pada lindungan UKM ( Unit Kegiatan Mahasiswa) Pengabdian Masyarakat Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banjarmasin.
Dalam sebulan organisasi ini bisa menyelenggarakan acara 3 sampai 4 kali, tanpa memperdulikan dana yang mereka miliki. Memeberikan penyuluhan dan pendidikan kesehatan kepada masyarakat, panti asuhan dan sekolah – sekolah. Kegiatan ini sangat berguna dan bermanfaat karena melatih mahasiswa itu sendiri untuk tidak takut untuk berkomunikasi pada publik dan menambah ke percayaan diri serta menjauhkan diri dari kegiatan yang tidak membawa manfaat atau mudharat.
B. Tujuan Stikes Mb Care Generation
1. Goes to Panti Asuhan
Tujuan
a. Memperkuat hubungan kekerabatan antara sesama mahasiswa STIKES MB
b. Melatih keterampilan komunikasi, pengetahuan dan skill kesehatan lain yang di miliki mahasiswa untuk di terapkan ke masyarakat
c. Mahasiswa mampu menjalin kekerabatan yang bagus dengan lingkungan tempat dimana dia mengadakan acara social tersebut
d. Memperkenalkan STIKES MB ke masyarakat
2. Goes to masyarakat ( lingkungan RT)
Tujuan
a. Memperkuat hubungan kekerabatan antara sesama mahasiswa STIKES MB
b. Melatih keterampilan komunikasi, pengetahuan dan skill kesehatan lain yang di miliki mahasiswa untuk di terapkan ke masyarakat
c. Mahasiswa mampu menjalin kekerabatan yang bagus dengan lingkungan tempat dimana dia mengadakan acara social tersebut
d. Memperkenalkan STIKES MB ke masyarakat
3. Goes to school (lingkungan SD dan TK)
Tujuan
a. Mahasiswa mampu memberikan pendidikan kesehatan kepada lingkungan tempat dia mengadakan kegiatan sosial
b. Memperkuat hubungan kekerabatan antara sesama mahasiswa STIKES MB
c. Melatih keterampilan komunikasi, pengetahuan dan skill kesehatan lain yang di miliki mahasiswa untuk di terapkan ke masyarakat
d. Mahasiswa mampu menjalin kekerabatan yang bagus dengan lingkungan tempat dimana dia mengadakan acara social tersebut
e. Memperkenalkan STIKES MB ke masyarakat
C. Pendanaan
Dana yang terjaring dalam kegiatan ini beragam ada yang mandiri dan berpangku pada institusi.
1. Secara mandiri,
Secara mandiri yaitu dengan mengumpulkan uang setiap hari jum’at dan secara sukarela. Terkadang mahasiswa juga menyumbangkan baju bekasnya dan barang berguna lainnya untuk di sumbangkan ke panti asuhan. Tetapi strategi lama ini telah dig anti dan berjalan ke startegi baru yaitu setiap mahasiswa boleh menyumbangkan beberapa barang yang di tentukan oleh pantia pelaksana untuk di berikan kepada masyarakat dan kaum yang memerlukan. Barang – barang yag umum di berikan seperti Alat tulis, sembako, perlengkapan Mandi dan lainnya. Partisipasi mahasiswa sangat aktif sehingga beberapa kawan – kawan organisasi mahasiswa lebih senang dengan cara seperti ini.
2. Secara institusi
Mengajukan proposal dan bekerjasama dengan institusi atau sponsor yang sesuai dengan tema dan kegiatan.
Tetapi yang jelas hal utama yang di lakukan dalah dengan cara mandiri, agar melatih mahasiswa untuk peduli dengan sesamanya.
D. Kepanitiaan
Organisasi ini bergerak dibawah organisasi inti BEM dan berada pada bidang UKM Pengabdian Masyrakat. Setiap tahun selalu berganti sesuai dengan masa bakti BEM yaitu 1 tahun. Setiap tahun juga UKM Pengabdian Masyarakat menjaring 4 anggota inti dari organsasi BEM STIKES MUHAMMADIYAH BANJARMASIN, atau di sebut juga dengan anggota parlemen BEM atau di kenal dim masyrakat STIKES MUHAMMADIYAH BANJARMASIN dengan nama ” Parti bem” (Parlemen Inti Bem) dan kemudian merekrut 15 anggota yang menjadi pelaksana dari setiap kegiatan atau di sebut juga dengan ” Gerpanlak” (gerakan pantia pelaksana).
1. Parti Bem
Anggota inti dari UKM Pengabdian Masyarakat ini terdiri dari ketua, wakil, sekretaris dan bendahara. Anggota inti ini memperjuangkan aspirasi serta ide – ide kreatif untukl di dengarkan pada rapat kerja BEM setiap minggunya.
2. Gerpanlak
Anggota 15 atau gerpanlak adalah anggota – anggota yang tidak merupakan inti dari BEM namun mereka menjadi anggota dari UKM Pengabdian Masyarakat. Mereka bergerak aktif sebagai panitia pelaksana pada saat ingin melakukan kegaiatan. Dengan melakukan sistem siklus kerja yaitu kegiatan di lakukan oleh pantia pelaksana dari gerpanlak dengan pantia yang berbeda – beda setiap melakukan kegiatan. Hal ini bertujuan agar setiap anggota merasakan menjadi seorang panitia pelaksana, merasakan suka dan duka serta kesenangan menjadi seorang pantia pelaksanan. Hal ini pun melatih tanggung jawab mereka sebagai seorang pantia pelaksana. Seksi – seksi kegiatan pun di atur secara sistem siklus, bertujuan agar bisa merasakan hal yang berbeda dan melatih tanggung jawab mereka di bidang yang lain.
E. Kegiatan
Kegiatan di laksanakan berdasarkan hasil rapat dari UKM pengabdian Masyarakat sendiri. Sebelum mengajukan suatu kegiatan biasanya harus ada dulu SAP ( satuan Acara penyuluhan )dan SAK ( Satuan Acara kegiatan ) dari masih – masing gerpanlak untuk menagujakn kegiatan yang ia inginkan. Kegiatan yang ia ajukan di pertanggung jawabkan saat kegiatan. Panitia pelaksana harus melakukan presentasi terhadap kegiatan yang ia lakukan nantinya. Panitia pelaksana mempunyai hak untuk memutuskan tempat dimana kegiatan berlangsung. Hak ini biasa di sebut dengan ” right place”.
Kegiatan terbagi menjadi 2 :
1. Nuclear Activity
Kegiatan yang di tetapkan sesuai dengan rencana kegitan 1 tahun dari UKM Pengabdian Masyarakat yang di tentukan sesuai dengan rapat UKM Pengabdian Masyarakat.
2. Shadow Activity
Kegiatan ini di lakukan apabila pada bulan tertentu ada satu hari yang sesuai dengan tema kesehatan misalnya, hari HIV dan AIDS, Hari Anak, Hari kesehatan Nasional dan laninnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar